Friday, February 10, 2012

Ujian & Tantangan Dakwah

Dalam ceramah Jum'at ada dua hal yang sempat dibahas di sesi tanya jawab yaitu tentang menghadapi ujian dan tantangan dalam berdakwah.

Pertanyaan pertama adalah, jika kita merasa tidak mampu menghadapi suatu ujian hidup, yang memang belum terjadi pada kita. Dapatkah kita meminta kepada Allah, agar tidak memberikan ujian itu pada kita?

Jawaban Ustadzah adalah sebaiknya tidak demikian. Sebaiknya kita justru minta agar diberikan jalan keluar, diberikan kekuatan, diberikan kesabaran dalam menghadapi ujian itu nanti. Dan yang harus diyakini adalah bahwa Allah pasti memberikan ujian sesuai "jatah" kita. Hanya, kadang kala kita merasa bahwa kita tidak mampu menjalaninya, bahwa itu bukan "jatah" kita.

Pertanyaan kedua, tentang cara berdakwah kepada orang yang kita hormati, misalnya orang tua kita, atau untuk para ibu, suami kita. Posisi sebagai anak yang harus mentaati orang tua dan istri yang harus mentaati suami, membuat kita agak sulit untuk menyampaikan kebenaran kepada mereka. Bagaimana sebaiknya?

Jawaban Ustadzah, memang sebaiknya dicari cara yang santun. Bagaimana pun suami dan orang tua harus kita hormati dan taati.

Ustadzah memberikan contoh, bahwa pada suatu masa, Hasan dan Husain, cucu Rasulullah, yang masih kecil, melihat seorang tua yang melakukan wudhu dengan cara yang salah. Hasan dan Husain tidak langsung menyalahkan orang tua tersebut, tetapi melakukan cara yang sangat santun, yaitu, mereka menyampaikan kepada orang tua tersebut, untuk memeriksa cara mereka berwudhu, dan agar memberitahukan jika ada yang salah. Mereka pun berwudhu disaksikan oleh orang tua tersebut. Setelah mengamati, akhirnya ia menyadari, bahwa cara wudhu yang dilakukannya salah.

Maka kembali ke pertanyaan, kita harus mencari cara agar apa yang kita sampaikan dapat diterima dengan baik oleh suami atau orang tua kita. Atau, jika memang mereka kemungkinan tidak akan menerima jika kita yang menyampaikan, kita sampaikan lewat orang lain, atau lewat media ceramah di televisi, misalnya.

Demikian sedikit dari ceramah Jum'at kali ini, semoga bermanfaat :-)

No comments: