Apa pernah ada yang mecoba memperhatikan perilaku diri kita?
Ketika kita puasa, menahan nafsu makan, menahan nafsu amarah, maka secara nafsu lain pun ikut tertahan? Biasanya nafsu berbelanja juga sedikit berkurang. Nafsu untuk berkata kurang baik juga berkurang.
Dan ketika satu “kran” nafsu dibuka, kran lainnya ikut terbuka?
Ketika kita berbuka puasa misalnya, dan menghadapi aneka hidangan yang menggiurkan, yang rasanya semua ingin kita habiskan, hehehe.. Maka ketika itu juga kita jadi mudah kesal. Kita jadi mudah marah.
Dan ketika kita browsing online shop sambil makan misalnya, browsing-nya akan makin kalap. Juga sebaliknya, ketika kita sedang membuka “kran” nafsu belanja, ngemil juga jadi lebih sulit berhenti.
Jadi sepertinya resepnya memang puasa. Ketika kita puasa, menahan nafsu makan, maka nafsu yang lain juga akan ikut terkendali. Mungkin itu juga sebabnya Allah memerintahkan jika ada pemuda yang sudah ingin menikah tetapi belum mampu, maka berpuasalah.
Maka, ketika kita merasa segala nafsu kita sulit terkendali, mungkin sudah waktunya untuk puasa lagi.
No comments:
Post a Comment